Fakta-Fakta Kemerdekaan Indonesia
Informasi
admin informasi  

Fakta-Fakta Kemerdekaan Indonesia

Hari Kemerdekaan di Indonesia merupakan hari libur nasional yang dirayakan setiap tanggal 17 Agustus dan diperingati sebagai hari lahir Indonesia sebagai bangsa merdeka. “Hari Merdeka” merupakan istilah yang sering digunakan untuk memperingati hari ini.

Pada tahun 20222 ini tanggal 17 Agustus jatuh pada hari Rabu besok. Dan pastinya semua masyarakat merayakan nya dengan melakukan upacara bendera.

Tapi apakah kaliah sudah tau tentang fakta-fakta hari kemerdekaan Indonesia yang terjadi pada 17 Agustus 1945? Nah disini admin kasih tau yaa tentang fakta-fakta nya. Tapi sebelum itu yuk simak sejarah singkat hari kemerdekaan indonesia.

Sebelum tahun 1945, Indonesia berada di bawah penjajahan Belanda, dan para pemimpin Jepang memutuskan untuk mendukung gerakan kemerdekaan Indonesia dalam rangka mengusir penjajahan dan pengaruh Belanda di Indonesia.

Sukarno dan Muhammad Hatta bekerjasama dengan salah satu tentara Jepang untuk mengusir penjajah Belanda, dan ketika Jepang berhasil ditaklukkan oleh Amerika Serikat pada tahun 1945, Sukarno dan Hatta memanfaatkan kesempatan ini untuk mengumumkan kemerdekaan ini.

Pada tanggal 17 Agustus 1945, Sukarno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Di Indonesia, hari proklamasi juga dikenal dengan istilah Proklamasi Kerdekaan Indonesia. Dalam waktu yang tidak lama setelah proklamasi, Sukarno dan Hatta menggunakan persenjataan dan peralatan Jepang untuk melakukan perlawanan bersenjata melawan Pemerintahan Belanda di Indonesia.

Pemerintahan Belanda kemudian berhasil terusir dari Jakarta, namun upaya pengusiran ini berdampak terhadap peperangan sampai dengan tahun 1949. Adanya kekhawatiran terjadi pertumpahan darah yang lebih besar, maka Perserikatan Bangsa-Bangsa menghalangi ambisi Belanda untuk berperang kembali dengan upaya-upaya diplomatik. Sepuluh minggu setelah perdebatan yang melelahkan, maka Indoensia kemudian berhasil memperoleh kemedekaannya dari Belanda dan Belanda dipaksa untuk segera pergi dari wilayah Asia Timur dan Asia Tenggara. Pada bulan Agustus 1949, negara Republik Indonesia resmi berdiri.

Fakta-Fakta Kemerdekaan Indonesia

Beberapa fakta-fakta unik yang terjadi pada peristiwa hari proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945 sebagai berikut:

  1. Hari yang istimewa
    Dikutip dari laman Kebudayaan Kemendikbud, peristiwa proklamasi jatuh pada hari Jumaat bertepatan dengan bulan Ramadhan 1366 H.
  1. Jepang berniat merampas foto Proklamasi
    Menurut laman ITS, fotografer Ipphos, France Mendoer mengabadikan momen proklamasi kemerdekaan Indonesia. Jepang ingin merampas film foto milik Mendoer. Mendoer berbohong dan mengatakan jika negatif film sudah diberikan kepada barisan pelopor. Sebenarnya, Mendoer menyembunyikan negatif film foto tersebut di bawah pohon halaman kantor Asia Raja.
  2. Palestina mengakui kemerdekaan Indonesia
    Pada 6 September 1944, seorang Mufti dari Palestina bernama Syekh Muhammad Amin menyuruh negara-negara Timur Tengah untuk mengakui kemerdekaan Republik Indonesia. 4. Tiang bendera dadakan
    Tiang bendera yang digunakan untuk Proklamasi Kemerdekaan merupakan bambu yang disiapkan beberapa saat sebelum acara dimulai
  3. Sukarno Sakit
    Dikutip dari laman Antaranews, Sukarno tertidur pulas karena sedang sakit malaria dua jam sebelum dilakukannya pembacaan proklamasi kemerdekaan Indonesia.
  4. Upacara sederhana
    Proklamasi Kemerdekaan dilaksanakan dengan sederhana tanpa adanya protokol, bahkan tiang bendera hanya ditancapkan pada tanah.
  5. Bukan suara asli dan penyebaran sembunyi-sembunyi
    Rekaman Proklamasi yang disebarkan ke seluruh penjuru negara, bukan rekaman asli pembacaan Proklamasi, tetapi rekaman ulang Sukarno di RRI Jakarta tahun 1951. Penyebaran berita kemerdekaan Indonesia dilakukan secara sembunyi-sembunyi oleh Adam Malik melalui perangkat miliki kantor berita Domei.
  6. Naskah asli dan naskah ketikan
    Naskah asli merupakan hasil tulisan tangan Sukarno tanpa adanya tanda tangan, sedangkan, naskah proklamasi yang sudah ditandatangani adalah hasil ketikan Sayuti Melik. Fakta lain mengatakan, naskah asli ditemukan oleh seorang wartawan BM Diah di tempat sampah. Naskah tersebut baru dikembalikan kepada negara setelah 46 tahun lamanya.

Nah untuk kalian generasi mudah nihh, ada banyak hal yang dapat dilakukan saat ini untuk tetap menjaga esensi dan makna kemerdekaan bangsa, diantaranya dengan penghargai perjuangan para pahlawan terdahulu dan saling menghormati antar sesama ras, suku, agama, dan budaya. Taat akan pertauran, bijak berteknologi, tidak melakukan tindakan kriminal, mengharumkan nama bangsa, serta masih banyak lagi yang dapat dilakukan oleh para generasi muda bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan republik Indonesia.

Kemerdekaan Republik Indonesia harus tetap dipertahankan apapun dan bagaimanapun kondisinya. Seluruh rakyat Indonesia harus mengambil peran dan ikut andil dalam mempertahankan NKRI. Negara yang merdeka tidak hanya dibentuk oleh sekelompok golongan tertentu, akan tetapi seluruh bagian dari negara turut berperan dalam menjaga kemerdekaan. Sikap pantang menyerah, rela berkorban, rasa nasionalisme, saling bekerjasama, dan semangat perjuangan yang bergelora menjadi hikmah dan pelajaran yang sangat berharga yang dapat diambil dari perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Setiap individu tentu memiliki cara masing-masing dalam memaknai dan mengabdi untuk bangsa, namun apapun perbedaannya akan mencapai tujuan yang sama untuk kemakmuran bangsa Indonesia. Untuk seluruh rakyat Indonesia apapun suku, ras, agama, maupun budayanya mari untuk saling bahu membahu mempertahankan kemerdekaan NKRI, mari untuk saling bekerjasama melanjutkan perjuangan bangsa, mari untuk saling menghargai dalam kebhinekaan, dan mari untuk saling bersatu mewujudkan bangsa yang sejahtera. Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-76, semoga menjadi negara yang kian maju dan sejahtera.

Source: tirto.id
almuhtada.org

Leave A Comment