Sejarah Hari Tuberkulosis Sedunia– Halo gaiss! Balik lagi nih sama mimin. Gimana nih kabarnya? Semoga sehat-sehat ya. Nah! Kali ini mimin bakal bahas sejarah Hari Tuberkulosis Sedunia. Apa itu Hari Tuberkulosis Sedunia? Hari Tuberkulosis Sedunia diperingati setiap tahun, tepatnya pada tanggal 24 Maret. Peringatan ini diselenggarakan untuk meningkatkaan kesadaran masyarakat luas tentang penyakit ini dan berusaha untuk mengakhiri kasus penyakit tersebut. Penyakit tuberkulosis masih menghantui tua dengan menempati penyebab kematian ke-13 dan penyakit menular berbahaya setelah COVID-19.

Menurut dari data WHO tahun 2021, penyakit tuberkulosis telah menyebabkan setidaknya 1,6 juta kematian setiap tahunnya. Selain itu, negara kita, Indonesia menempati urutan kedua di dunia yang memiliki kasus TBC tertinggi setelah India dengan pencapaian sebanyak 824.000 kasus TBC. Tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium Tuberculosis yang menjangkit daerah pernapasan, khususnya paru-paru

Hari Tuberkulosis Sedunia pertama kali diusung oleh WHO dengan tujuan menyebarkan pengetahuam dan kesadaran akan penyakit tuberkulosis yang telah merenggut jutaan nyawa pertahunnya. WHO memilih tanggal 24 Maret sebagai Hari Tuberkulosis Sedunia untuk memperingati hari dimana ketika DR Robert Koch menemukan penyakit ini pada tahun 1882 silam.

Nah gimana nih. Sekarang sudah tau sejarahnya kan? Pastinya sudah kan. Itulah dia sejarah dari peringatan hari tersebut. Sekian, terimakasih, dan sampai jumpa!